Cara Cerdas Agar Anda Mendesah Lebih Nikmat

Pasti banyak yang setuju jika bercinta tanpa rintihan, desahan, dan bahkan jeritan yang menggairahkan akan membuat hubungan seks Anda hambar seperti makanan tanpa garam.
6-Cara-Cerdik-agar-Anda-Mendesah-Lebih-Nikmat Memang ada saat-saat tertentu di mana Anda tidak bisa mengeluarkan desahan sebagai bentuk ekspresi bercinta Anda. Mungkin pada saat acara keluarga atau saat Pak RT keliling ronda tengah malam di komplek perumahan Anda. Well, who knows?
Nah, berikut beberapa trik cerdas yang bisa Anda coba agar desahan Anda dan pasangan tidak tertangkap radar pos ronda atau penghuni rumah lainnya.

Tutup Celah Kamar

Biasanya daun pintu kamar Anda menyisakan celah yang bisa mengeluarkan suara-suara yang muncul dari dalam kamar Anda. Kini saatnya Anda menyumpalnya dengan kain atau door bottom yang bisa Anda dapatkan di toko hardware terdekat.
Untuk mengetahui celah-celah lain yang ada di kamar Anda, matikan lampu kamar dan nyalakan lampu di luar kamar agar celah-celah yang masih tertinggal dapat terlihat. Semakin banyak celah yang tertutup, semakin besar peluang Anda untuk mendesah lebih keras dan ekspresif.

Mainkan Musik

Saat semua keluarga berkumpul dan Anda ingin mencuri waktu sejenak untuk bercinta, jangan lupa untuk memainkan musik dari dalam kamar Anda. Musik dengan suara bass yang kuat dapat menyamarkan suara desahan berfrekuensi rendah.

Redam dengan Karpet

Anda pernah ke studio musik? Setiap sisi dinding di dalam studio musik biasanya dilapisi dengan karpet untuk meredam suara yang muncul dari dalam studio. Nah, Anda juga bisa menggunakan tekniknya para musisi ini. Karpet sangat baik untuk meredam suara, apalagi jika tembok kamar Anda tidak terlalu tebal dan berpotensi “membocorkan” suara. Semakin banyak bahan dan perabot berbulu di kamar Anda, semakin baik pula redaman suara di kamar Anda.

Bermain di Bawan Selimut

Ini adalah salah satu cara klasik yang sudah populer sejak ratusan tahun yang lalu. Bercinta di bawah selimut akan membantu meredam desahan suara Anda berdua. Awalnya akan terasa agak panas, karena sirkulasi udara di dalam selimut dapat meningkatkan suhu tubuh Anda. Untuk mengatasinya, Anda bisa sesekali membuka selimut dan menutupnya kembali saat Anda ingin mendesah. Mudah bukan?

Buka Keran Air

Jika Anda memiliki kamar mandi dalam, ini bisa menjadi alternatif lain untuk meredam desahan Anda. Alih-alih bercinta di atas tempat tidur, cobalah bercinta di dalam kamar mandi dan putar keran airnya hingga suara kucuran air tersebut dapat melindungi desahan Anda. Orang-orang yang mendengar tentu akan menganggap jika Anda hanya lupa mematikan keran air tersebut.

Minta Bantuan Orang Tua

Tentu Anda tidak ingin anak-anak Anda mendengar suara-suara “aneh” yang muncul dari kamar Anda. Sesekali, biarkan anak-anak menginap di rumah nenek atau kakeknya. Sampaikan pada orang tua Anda jika Anda ingin menikmati waktu berdua bersama istri atau suami tercinta. Orang tua Anda pasti akan mengerti karena mereka juga pernah muda. So, jangan sungkan-sungkan meminta bantuan mereka. (dan)

Inilah Produk yang Berpotensi Bikin Miss V Penyakitan

Keindahan dan kebersihan diri adalah hal mutlak bagi setiap wanita. Kebersihan diri seorang wanita merupakan cerminan dari kepribadian. Seorang wanita yang anggun tentunya akan menjaga kebersihan setiap inci bagian tubuhnya, termasuk di area yang paling sensitif, Miss V.
6-Produk-yang-Berpotensi-Bikin-Miss-V-Penyakitan Menjaga kebersihan Miss V adalah hal penting untuk menjaga kesehatan area sensitif yang satu ini. Perawatan dan penggunaan produk yang tidak tepat malah dapat menyebabkan iritasi, perkembangan bakteri, dan berbagai masalah lain yang bisa mengganggu kesehatan Miss V.
Nah, agar Miss V Anda tetap sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan, sebaiknya Anda berhati-hati saat menggunakan 6 produk untuk Miss V berikut ini:

Sex Toys

Kebanyakan produk sex toys dibuat dari bahan PVC dan beberapa mengandung campuran phthalates. Kedua bahan ini sangat berbahaya bagi Anda karena langsung kontak dengan area-area sensitif.
Bahkan, penelitian menyebutkan jika bahan-bahan tersebut dapat mengakibatkan alergi dan meningkatkan risiko kanker. Pencucian sex toys yang kurang higienis pun juga bisa mengakibatkan iritasi dan gatal-gatal pada pemakaian selanjutnya.

Pewarna Rambut

Alih-alih ingin mengejutkan pasangan dengan warna pubic hair yang lebih nge-jreng, Anda malah menempatkan diri pada risiko iritasi dan gangguan kulit lain pada organ kewanitaan Anda.
Dr. Jennifer Gunter ahli penyakit kelamin dari Kaiser Permanente, San Fransisco, menyatakan,” Bahan kimia yang ada dalam produk pewarna rambut bisa menyebabkan iritasi. Jadi sebaiknya hindari penggunaan pewarna rambut di daerah kewanitaan.”

Parfum atau Deodoran

Tidak jauh berbeda dengan pendapat Dr. Jennifer Gunter, seorang profesor klinis ob-gyn di Yale University School of Medicine, Mary Jane Minkin, MD menyatakan bahwa, bahan kimia yang dapat mengubah aroma Miss V berpotensi mengganggu keseimbangan ph di Miss V dan memicu pertumbuhan bakteri jahat.
Inilah sebabnya produk pantyliner, tisue basah, dan produk lain yang mengandung wewangian dapat meningkatkan risiko infeksi jika diusapkan terlalu sering pada Miss V.

Spray Penyegar Miss V

Spray biasa digunakan untuk mencegah gatal-gatal dan menyegarkan area Miss V. Lalu mengapa perlu berhati-hati saat menggunakan produk spray untuk Miss V? Beberapa produk penyegar Miss V mengandung benzocaine-a yang daapt mengakibatkan reaksi alergi.

Pelumas Miss V

Pasangan baru menikah biasanya akan buru-buru saat berhubungan seks. Keinginan melakukan penetrasi menuju Miss V akan mengalahkan segalanya, termasuk momen foreplay yang notabene adalah fase pemanasan untuk mempersiapkan Miss V sebelum penetrasi.
Karena banyak pasangan yang buru-buru melakukan penetrasi sebelum cairan pelumas vagina diproduksi, maka jalan pintasnya adalah menggunakan cairan pelumas buatan.
Namun, Jennifer Mills, seorang dokter kandungan dari Touro Infirmasry, New Orleans menyampaikan, cairan pelumas buatan (terutama yang berbahan dasar minyak) sulit dibersihkan dengan air, sehingga akan menempel berhari-hari baik di kulit Mr.P maupun di permukaan Ms. V, inilah yang bisa memicu perkembangan bakteri dan iritasi.

Bedak Gatal

Sewaktu masih anak-anak, orang tua selalu memberikan bedak gatal di area kewanitaan jika mengalami gatal atau iritasi di daerah tersebut. Kebiasaan ini terbawa hingga Anda dewasa. Padahal secara medis cara ini tidak disarankan.
Bedak gatal ternyata dapat menyebabkan berkembangnya jamur. Bahkan, partikel bedak sangat mungkin masuk ke dalam Miss V dan dapat mengakibatkan kista, tumor, atau sel kanker, karena dianggap sebagai benda asing oleh tubuh.
Oleh karena itu, konsultasikan dengan dokter terlebih dulu sebelum Anda menggunakan produk-produk perawatan tertentu untuk menjaga kebersihan Miss V Anda. (dan)

Ternyata Miss V dan Ikan Hiu Punya Kesamaan Lho

Organ intim kewanitaan atau yang biasa kita sebut dengan Miss V merupakan salah satu bagian tubuh wanita yang cukup unik.

Wah,-Karakteristik-Miss-V-dan-Ikan-Hiu-Sama-Lho
Bukan hanya dari bentuk dan fungsinya, namun secara karakteristik, Miss V memiliki beberapa fakta mengejutkan yang mungkin para wanita pun belum menyadarinya. Apa saja fakta unik seputar Miss V, berikut jawabannya seperti dilansir dari laman Huffington Post.

Saat Terangsang, Reaksi Miss V Serupa dengan Mr. P

Pada pria, ereksi merupakan salah satu tanda bahwa pria telah terangsang secara seksual. Tidak jauh berbeda dengan wanita, yang juga mengalami hal serupa. Shelly Holmstrom, MD, profesor obgyn di University of South Florida menyatakan bahwa, area labia minora (bibir dalam Miss V) memiliki jaringan yang bisa mengeras saat terangsang. Jaringan yang sama yang bisa kita temukan pada penis pria.

Karakteristik Miss V dan Ikan Hiu Sama?

Sekilas pernyataan tersebut cukup menggelitik. Namun penelitian membuktikan bahwa cairan pelumas yang keluar dari dalam vagina saat mengalami rangsangan memiliki komponen organik bernama squalene, sebuah zat yang juga ditemukan pada minyak hati ikan hiu.

Gampang Terinfeksi

Mencukur rambut yang tumbuh di area kewanitaan memang penting dilakukan untuk menjaga kebersihan Miss V. Namun Susan Taylor, MD, dermatologist asal Philadelphia menganjurkan agar Anda berhati-hati, karena jika terjadi luka atau goresan maka peluang bakteri untuk masuk ke dalam luka tersebut cuku besar dan bisa mengakibatkan infeksi.
Susan menambahkan agar tidak menggunakan pisau cukur bergantian dan menghindari hubungan seksual 2-3 hari setelah bercukur.

Miss V Juga Bisa Berkeringat

Bukan hanya kulit di bagian luar tubuh saja yang bisa berkeringat, Miss V juga bisa berkeringat sebagai cara untuk melindungi kulit Miss V dari gesekan sekaligus menjaga suhu di sekitar Miss V agar tetap stabil. Keringat ini diproduksi oleh ratusan kelenjar keringat yang berada di bawah kulit labia dan klitoris.

Rambut Miss V Tidak Akan Sepanjang Rambut Kepala

Anda mungkin bertanya-tanya, apa jadinya jika rambut di area intim tidak dicukur dalam waktu lama, mungkinkah bisa sepanjang rambut di kepala? “Kemungkinannya sangat kecil dan bahkan tidak mungkin karena pubic hair tidak diprogram untuk tumbuh sepanjang itu,” ujar Shelly Holmstrom.

Miss V Bisa Menua

Mengalami penuaan itu pasti dan semua organ tubuh akan mengalaminya, termasuk Miss V. Seorang pakar pendidikan seks Dr. Charlie Glickman dari AS mengatakan bahwa, menuanya Miss V bukan berarti Miss V berkeriput, namun lebih kepada menurunnya kemampuan otot yang ada pada Miss V.
Agar Miss V tetap berfungsi optimal, Charlie menyarankan untuk mencoba senam kegel. Senam kegel merupakan latihan yang efektif untuk melatih otot Miss V seiring bertambahnya usia. (dan)